Loyalis Anies Baswedan, Tatak Ujiyati, menyindir langkah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang meminta Anies Baswedan mendukung pasangan calon gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil (RK) dan Suswono, dalam Pemilihan Gubernur (Pilkada) DKI Jakarta.
Tatak menilai permintaan tersebut tidak pantas, mengingat PKS sebelumnya meninggalkan Anies dan mendukung Ridwan Kamil. Ia mengungkapkan sindiran tersebut melalui akun aplikasi X @tatakujiyati pada Jumat (15/11/2024).
"Kalau mau mempertimbangkan sedikit tepo sliro, mbok jangan begitulah," ujar Tatak dalam keterangannya.
Tatak mengingatkan bahwa PKS sebelumnya dengan penuh semangat mendukung Ridwan Kamil dan meninggalkan Anies. "Kan nggak enak rasanya, kemarin sudah semangat banget meninggalkan Anies demi RK, lalu sekarang justru minta Anies mendukung RK," katanya.
Ia juga mempertanyakan kepercayaan diri PKS terhadap elektabilitas Ridwan Kamil. "Kok jadi nggak percaya diri bahwa dukungan Jokowi kemarin bakal membuat RK-Suswono meroket menang di DKI?" tandasnya.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt.) Presiden PKS, Ahmad Heryawan, mengungkapkan harapannya agar Anies Baswedan dapat mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono. Ahmad Heryawan mencontohkan hubungan baik antara Anies dan pasangan calon gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie, sebagai preseden.
Pada Kamis (14/11/2024), pasangan Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie dikabarkan telah bertemu dengan Anies Baswedan. Pertemuan tersebut disebut sebagai upaya membangun komunikasi politik yang harmonis menjelang Pilgub DKI.
Pernyataan ini semakin menegaskan niat PKS untuk merangkul semua pihak, termasuk mantan Gubernur DKI Jakarta, dalam mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono pada Pilkada DKI Jakarta.