Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Gerindra: Prabowo yang Akan Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDI-P




JAKARTA, Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, calon presiden (capres) pemenang pemilihan presiden (Pilpres) 2024, Prabowo Subianto akan menjembatani untuk merajut kembali hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan PDI-P. 

Diketahui, hubungan Jokowi dan PDI-P merenggang lantaran Jokowi diduga berbeda dukungan politik pada Pilpres 2024.

"Ya justru Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDI-P," ujar Habiburokhman saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2024). 

"Kita tahulah dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P. Dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi," katanya lagi.

Habiburokhman lantas mengatakan, orang-orang yang kalah sudah move on, mengingat Pemilu 2024 telah selesai. 

Dia menyebut bahwa orang-orang mulai move on ketika hasil quick count atau hitung cepat suara keluar. 

"Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on," ujarnya. 

"Terakhir, penetapan KPU (Komisi Pemilihan Umum) kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," kata Habiburokhman lagi.

Menurut Habiburokhman, saat ini yang masih tidak terima dengan hasil Pilpres 2024 hanyalah segelintir elite politik. 

Dia menyebut para pengacara juga pasti belum bisa move on karena masih memberi angin segar kepada para kliennya.

"Nah, jadi kembali ke hubungan Pak Jokowi dengan PDI-P, kalau menurut saya sih akan ada babak baru di mana kedua belah pihak pasti akan saling menghormati lah," ujarnya. 

Sementara itu, Habiburokhman meyakini bahwa Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri juga tidak akan bersikap ogah menerima Jokowi. 

"Saya paham banget pemimpin-pemimpin kita, Ibu Mega enggak akan ada politik kotak-kotak, mengotak-kotakan, 'ah saya enggak mau ah ada Jokowi, selama ada Jokowi enggak mau'. Enggak akan ada begitu kok, sudah dewasa semua," kata Habiburokhman.

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2024 - Muslimtrend.com | All Right Reserved